Al Hikmah Super Leader Camp, Tempat Tumbuhnya Jiwa Pemimpin Sejati
Membentuk generasi muda yang tangguh, berkarakter, dan peduli terhadap sesama merupakan salah satu misi SMP Al Hikmah Surabaya. Untuk mencapai misi tersebut, sekolah melaksanakan kegiatan Al Hikmah Super Leader Camp (ASLC). Kegiatan berlangsung pada 1–3 Oktober 2025 di Trawas, Mojokerto.
Kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian pembinaan kepemimpinan dan kemandirian sejak kelas 7 hingga 8. Sekaligus wadah bagi murid kelas 9 untuk mengaktualisasikan diri, melalui keterampilan kepemimpinan yang telah dipelajari sekaligus membuktikan kesiapan mereka menghadapi tantangan nyata di lapangan.
Tak hanya itu, ASLC diselenggarakan sekaligus untuk menumbuhkan sikap tanggung jawab, kedisiplinan, serta kepekaan sosial. Mereka dilatih melalui aktivitas kelompok dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, seperti kegiatan bakti sosial (baksos), mengajar di sekolah, masjid, dan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ).
Melalui pengalaman berharga ini, Al Hikmah Super Leader Camp tidak hanya membekali siswa dengan kemandirian dan kepemimpinan, tetapi juga menumbuhkan karakter peduli, berjiwa sosial, serta mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Mereka sangat bersemangat mengikuti kegiatan ini, kebersamaan, kerja sama tim, dan semangat berbagi menjadi ciri khas selama camp berlangsung. Para murid tidak hanya belajar memimpin, tetapi juga belajar melayani, mendengarkan, serta berkontribusi nyata bagi masyarakat.
Kepala Sekolah, ustadz Abu Said Qhodri, memberikan pesan bahwa, “ASLC ini kesempatan bagi para murid untuk memanen ilmu kepemimpinan dan kemandirian yang sudah didapatkan selama di sekolah, kemudian diberikan kebermanfaatannya untuk sesama, kepada masyarakat secara langsung”.
Harapannya murid kelas 9 SMP Al Hikmah Surabaya dapat membawa semangat kepemimpinan yang matang, kepedulian yang tinggi, dan kemandirian yang kokoh dalam setiap langkah mereka, baik di sekolah maupun di tengah masyarakat. Serta menjadi bekal berharga untuk melangkah ke jenjang pendidikan berikutnya sebagai generasi yang siap berkontribusi bagi bangsa dan umat.
